Updates.
POLITISI - Mohammad Eddy Dwiyanto Soeparno, sosok yang lahir pada 6 Mei 1965, kini dikenal luas sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI). Perjalanan hidupnya mencerminkan perpaduan yang kuat antara ketajaman bisnis dan dedikasi dalam ranah politik.
Jauh sebelum menduduki kursi strategis di parlemen, Eddy Soeparno telah menorehkan jejak signifikan di dunia korporat. Pengalamannya di sektor perbankan selama dua dekade membentang di berbagai negara Asia, termasuk Singapura dan Hong Kong. Ia juga pernah mengasah kariernya sebagai direktur investasi di Merrill Lynch, sebuah nama besar di industri keuangan global.
Kiprahnya di dunia bisnis semakin teruji ketika ia bergabung dengan Bakrie and Brothers sebagai direktur, setelah sebelumnya menjabat sebagai Chief Financial Officer (CFO) PT. Bakrie Indo Infrastructure sejak Juli 2008. Pengalamannya sebagai komisaris di Bakrie Sumatra Plantations Tbk dan perannya dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, khususnya sebagai ketua komite untuk Inggris dan infrastruktur Eropa Barat, menunjukkan cakupan bisnisnya yang luas.
Namun, panggilan untuk melayani bangsa melalui jalur politik tak kalah kuat. Eddy Soeparno memiliki ikatan emosional yang mendalam dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PAN untuk periode yang cukup panjang, dari tahun 2015 hingga 2024. Keputusannya untuk terjun ke dunia politik bukan tanpa pengorbanan. Sebelas tahun lalu, ia rela meninggalkan kenyamanan karier di ABN AMRO Bank Indonesia demi bergabung dalam tim kampanye Pemilihan Presiden 2004 bersama Amien Rais. Keputusan ini lahir dari keyakinan dan semangat untuk berkontribusi pada perubahan.
Latar belakang pendidikannya yang mumpuni turut memperkaya kapasitasnya. Eddy Soeparno meraih gelar sarjana dan magister di bidang Hukum Internasional dari Universitas Indonesia, bahkan dengan predikat cum laude. Kualifikasi akademis ini menjadi fondasi kuat dalam setiap langkahnya, baik dalam negosiasi bisnis maupun perumusan kebijakan publik.
Dari pernikahannya dengan Sawitri Hardjoprakoso, Eddy Soeparno dikaruniai dua orang anak, Sasongko Soeparno dan Safiyya Azzahra. Kehidupan pribadinya yang harmonis menjadi sumber kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan di panggung publik.
Kisah Mohammad Eddy Dwiyanto Soeparno adalah bukti nyata bahwa pengalaman di dunia bisnis dapat menjadi modal berharga untuk memimpin dan melayani masyarakat. Dedikasinya di PAN dan kini di MPR RI menunjukkan komitmennya untuk terus berkontribusi pada kemajuan Indonesia. (PERS)
